SELAMAT DATANG
Senin, 17 Juni 2013
Patah
aku merasa sesak dalam dadaku bukan
karena asap yang sering ku
hisap,
aku merasa muak dngan semua ini
bukan karena aku kebisingan suara
ditelingaku,
tetes air mata mungkin mencoba untuk
mencairkan hati yang
kelabu,selimut senyum
mencoba untuk melawan dinginya udara
dimalam
ini,secangkir harapan untuk kebahagian,
suara alunan syair
yang merdu melawan
suara gemuruh petir dan badai,
hamparan langit
yang berteman warna warni
corak pelangi pun seakan berat tuk memanjakan
mataku,
semua keindahan,harapan,
tak sanggup merubah keadaan yang
dilihat,
yang dirasakan, yang dengarkan, diucpkan,
bahkan sepeka hatiku, rasa yang dulu sedikit
sekarang
menjelma menjadi bukit yang penuh kebencian,
kebusukan, penuh penderitaan.
aku berharap bila tetesan hujan
malam ini
bukan karena jelmaan bukit kebusukan,
kebencian, dan penderitaan, tapi dari
senyuman,
kebahagian, dan keindahan,
sayap yang patah tak sesempurna
sebelum patah walau sudah terobati,
hati yang retak tak sekuat sebelum
retak meskipun sudah diobati*
***Ahmad khoiri***
Langganan:
Postingan (Atom)